Pola Penyebaran Individu dalam Populasi

Bahan Ekologi Tumbuhan

Rizki, S.Si., M.P.

Pola penyebaran yang paling umum adalah pembentukan rumpun(clump). Tumbuah bisa menjadi terumpu pada tempat-tempat tertentu dimana kondisi tanah dan faktor-faktor lingkungan lain mendukung untuk perkecambahan dalam pertumbuhan (Campbell). Penyebaran individu menggerombol umum terjadi di alam, individu-individu dalam populasi menunjukkan derajad pengelompokan karena adanya kebutuhan yang bersamaan akan faktor-faktor lingkungan.

Secara ekologis populasi umumnya memiliki tiga bentuk sebaran umur yaitu muda (prareproduktif), reproduktif dan umur tua (postreproduktif). Lamanya periode umur ekologis jika dibandingkan dengan panjangnya umur sangat beragam tergantung pada jenis organism dan kondisi lingkungan yang melingkupinya. Beberapa jenis tumbuhan memiliki umur prareproduktif yang lebih panjang dan beberapa tidak memiliki umur postproduktif. Populasi organisme yang sama tetapi hidup dalam kondisi lingkungan yang berbeda juga dapat memiliki periode umur ekologis yang berbeda (bodenhimer, 1939) 

Pada umunya memperlihatkan tiga pola penyebaran, yaitu: penyebaran secara acak, penyebaran merata dan penyebaran berkelompok. Penyebaran secara acak jarang terdapat di alam. Penyebaran semacam ini biasanya terjadi apabila faktor lingkungannya sangat seragam untuk seluruh daerah dimana populasi berada, selain itu tidak ada sifat-sifat untuk berkelompok dari organisme tersebut.

a. Penyebaran secara acak

Penyebaran secara acak ini apabila dalam suatu kawasan populasi terdapat berbagai jenis individu dalm sutu kawasan populasi dan tidak terjadi pengelompokan antara satu jenis individu yang satu dengan jenis individu lainnya. Penyebaran seperti ini biasanya terjadi apabila faktor lingkungan sangat beragam untuk seluruh daerah dimana populasi berada selain itu tidak ada sifat-sifat untuk berkelompok dari organisme tersebut. Pada pola penyebaran ini terdapat berbagai jenis individu dan penyebarannya. 

b. Penyebaran secara merata

Pola penyebaran secara merata merupakan penyebaran yang tidak berkelompok. Penyebaran seperi ini terjadi apabila ada persaingan yang kuat diantara individu-individu dalam populasi tersebut.

c. Penyebaran secara berkelompok

Penyebaran secara berkelompok merupakan penyebaran dimana dalam suatu areal terdapat jenis-jenis individu yang berkelompok Penyebaran secara ini merupakan penyebaran yang paling umum tetdapat dialam. Pengelompokan ini disebabkan oleh:

1. Respon dari organisme terhadap perbedaan habitat secara lokal
2. Respon dari organisme terhadap perubahan secara musiman
3. Respon organisme akibat dari proses reproduksi 

Adapun penyebaran populasi melalui 3 cara yaitu:

1. Emigrasi

Merupakan pola perpindahan atau pergerakan suatu individu yang berada dalam suatu daerah populasi ketempat lain dan akan tinggal dan menempati tempat barunya tersebut selama-lamanya (permanen). 

2. Imigrasi 

Imigrasi merupakan pergerakan individu dari suatu daerah populasi lainnya dan tinggal secara permanen.

3. Migrasi

Migrasi merupakan pola pergerakan individu dua arah, keluar dan masuk atau pergi dan datang secara periodik selama kondisi lingkungan tidak menguntungkan sehingga individu suatu populasi akan berpindah tempat. Migrasi ini dapat terjadi secara musiman atau tahunan.

Lanjutkan Ke Materi:

1. Populasi Lokal (klik di sini)
2. Kerapatan atau Kepadatan populasi (klik di sini)
3. Pola Penyebaran Individu (klik di sini)
4. Susunan Individu (klik di sini)
5. Masa Hidup (klik di sini)
6. Kurva kehidupan (klik di sini)
7. Alokasi Sumber-sumber kehidupan (klik di sini)

loading...