Anti Racun

Penawar racun adalah obat yang dapat melawan efek dari racun. Beberapa penawar racun yang sering digunakan adalah:

Jeruk sebagai penawar racun

Racun	Penawar
Asetominofen	NAC(N-asetilsistein).
Antikolinergik	Fisostigmin
Antikoagulan (warfarin/coumadin, heparin)	Vitamin K1, protamin.
Benzodiazepina	Perawatan pendukung, flumazenil
Botulisme	Antitoksin botulinum
Penyekat beta	Glukagon
Penyekat saluran kanal kalsium	Kalsium, Glukagon
Kolinergik	Atropin, Pralodixime dalam organofosfat dengan dosis berlebih
Karbon monoksida	Oksigen, Oksigen hiperbarat
Sianida	Amil Nitrat, Natrium Nitrat, Natrium Thiosulfat, Hidroksikobalamin
Digitoksin	Antibodi Fab digoksin
Besi	Deferoksamin
Isoniazid	Piridoksin
Timbal	BAL, EDTA, DMSA
Methemoglobinemia	Methelene Biru
Opiod	Nalokson
Alkokol beracun	Dialisis, Etanol Drip. Kemungkinan juga dapat menggunakan inhibitor enzim.
antidepresan trisiklik	Natrium bikarbonat

Beberapa tanaman rumah anti racun diantaranya:

1. Lidah Buaya Berfungsi mengurangi sengatan matahari. 
2. Sambaiang Darah Ungu Memiliki kemampuan menghapus lima polutan dalam ruangan.
3. Pinang Memiliki 8 tingkat penghapusan tertinggi terhadap zat formaldehida, yakni bahan kimia yang sering ditemukan di karpet. 
4. Bunga Lili Lily ini menyerap polutan seperti formaldehida yang ditemukan di karpet, trichloroethylene pada pastik, benzea pada catdan xilena dalam perekat.
5. Karet kebo Membantu menyaring formaldehida, benzene, ammonia di udara.
6. Lidah Mertua Memproduksi oksigen saat alam.
7. Sirih Belanda Ampuh menyerap formaldehida, benzene dan xilena
8. Daun Ivi Sanagt baik untuk menghilangkan benzene dari udara dan mengurangi partikel udara dari kotorn.
9. Ceiba Dapat melenyapkan formalin dan banyak polutan lainnya di udara.
10. Marginata Ia sanggup menghilangkan bahan kimia dari udara yang muncul dari lak, pernis dan bensin.
11. Tanaman laba-laba Dapat menghancurkan benzene, karbon monoksida, dan xilena.

Materi Perkulihanan

1. Bahan kimia sebagai sumber racun (klik di sini)
2. Pengertian Racun  (klik di sini)
3. Pengelompokan racun  (klik di sini)
4. Cara masuk racun ke dalam tubuh (klik di sini) 
5. LD 50 (klik di sini)
6. Cara kerja racun dan efek racun (klik di sini)
7. Penyebaran racun dalam tubuh (klik di sini)
8. Anti racun (klik di sini)
9. Cara mengatasi keracunan (klik di sini)

loading...